Senin, 09 Februari 2015

Bersihkan Bekas Jerawat Dengan Kunyit Putih?


Kunyit, Kunir, atau Koneng biasa dipakai sebagai bumbu masakan khas Indonesia dan juga bahan baku pembuatan jamu yang mampu bersaing dengan obat racikan farmasi. Berasal dari famili yang sama dengan Jahe yaitu Zingiberaceae. Kunyit mengandung senyawa yang berkhasiat obat, yang disebut kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikumin sebanyak 10% dan bisdesmetoksikurkumin sebanyak 1-5% dan zat- zat bermanfaat lainnya seperti minyak atsiri yang terdiri dari Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%, Zingiberen 25%, felandren, sabinen, borneol, dan sineil. Kunyit juga mengandung Lemak sebanyak 1 -3%, Karbohidrat sebanyak 3%, Protein 30%, Pati 8%, Vitamin C 45-55%, dan garam-garam mineral, yaitu zat besi, fosfor, dan kalsium. Khasiatnya sangat kaya, mulai dari membersihkan darah kotor, mengharumkan bau badan, sebagai antiseptik, anti radang, hepatitis, antioksidan, gangguan pencernaan, anti mikroba, anti kolesterol, anti HIV, anti tumor (menginduksi apostosis), menghambat perkembangan sel tumor payudara, menghambat ploriferasi sel tumor pada usus besar, anti invasi, anti rheumatoid arthritis rematik, diabetes melitus, Tifus, Usus buntu, Disentri, Sakit keputihan; Haid tidak lancar, Perut mulas saat haid, Memperlancar ASI; Amandel, Berak lendir, Morbili, Cangkrang (Waterproken). mencegah dan meredakan penyakit maag, baik untuk merawat kecantikan kulit, hingga mampu mengobati penyakit kanker. Selain jenis yang berwarna kuning, kunyit yang jenisnya berwarna putih pun memiliki khasiat yang sama, bahkan kunyit yang putih lebih nyaman saat digunakan sebagai bahan masker untuk perawatan kulit tubuh dan wajah karena warnanya yang tidak akan menempel pada kulit dan harumnya yang seperti krim wajah pada umumnya. Kunyit putih ini jika dijadikan masker pada wajah dapat mengangkat dengan segera sel-sel kulit yang sudah mati, membersihkan flek hitam akibat penuaan, dan bekas-bekas jerawat yang tampak merah pada wajah. Caranya giling kunyit putih hingga halus bersama beras secukupya, beri sedikit air hingga mengental, lalu oleskan pada seluruh wajah atau tubuh hingga rata. Lebih baik dilakukan sebelum tidur sehingga pada keesokan harinya adonan masker telah kering sempurna dan lepas dengan sendirinya.

Awet Muda Dengan Mandi Kecombrang?


Kecombrang atau Honje ialah tanaman yang biasa ditanam dipekarangan rumah sebagai pemanis pagar atau benteng pekarangan, biasa tumbuh secara liar di hutan. Bunga, buah, dan bijinya biasa dipakai sebagai bumbu dan sayuran. Dalam penganan khas Indonesia, kecombrang biasa ditemui dalam masakan sayur asem, sayur lodeh, sambal, kuah ikan, pecel, rujak, dll. Kandungan zat besi, magnesium, kalium, fosfor, dan kalsium pada tumbuhan ini cukup tinggi. Selain itu, tanaman ini mengandung senyawa-senyawa anti oksidan yang baik untuk tubuh. Tanaman ini dipercaya dapat mengbati sakit panas dengan mengkonsumsi bunganya, Melancarkan produksi darah dan asi, serta mengobati gangguan pencernaan. Selain itu, mandi dengan air dari batang dan daun kecombang dipercaya dapat meremajakan kulit dan membuat tubuh kembali segar. Caranya, memarkan batang dan daun kecombrang dengan ditumbuk lalu tempatkan dalam ember atau baskom lalu tuang dengan air panas atau dingin. Mandilah dengan air tersebut secara rutin, usap-usaplah kulit dengan batang dan daun yang telah diremukkan tadi sehingga kulit wajah dan tubuh selalu tampak segar dan awet muda. (Alf)

Minggu, 08 Februari 2015

Kulit Wajah Cerah Hanya Dengan Sirih Yang Layu?



Tanaman sirih hijau memang sejak lama dikenal sebagai tanaman obat. Dulu daunnya sering dipakai sebagai daun kunyahan untuk memperkuat gigi. Air rebusannya selain diminum untuk membuat keringat wangi juga sering dimanfaatkan oleh kaum wanita untuk membersihkan dan menjaga daerah kewanitaannya. Minyak atsiri dari daun sirih mengandung minyak terbang (betIephenol), seskuiterpen, pati, diatase, gula dan zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan kuman, antioksidasi dan fungisida, anti jamur. Sirih berkhasiat menghilangkan bau badan yang ditimbulkan bakteri dan cendawan. Daun sirih juga bersifat menahan perdarahan, menyembuhkan luka pada kulit, dan gangguan saluran pencernaan. Selain itu juga bersifat mengerutkan, mengeluarkan dahak, meluruhkan ludah, hemostatik, dan menghentikan perdarahan. Biasanya untuk obat hidung berdarah, daun digulung kemudian dimasukkan ke dalam lubang hidung. Pernahkah anda melihat daun sirih yang layu, menguning lalu jatuh? Jangan buru-buru dibuang, Cuci daun yang layu tersebut hingga bersih, tiriskan, lalu usapkanlah pada wajah di waktu pagi dan malam hari sebelum tidur. Lemak dan minyak pada permukaan kulit wajah akan berkurang sehingga kulit wajah akan tampak lebih cerah alami dan bersih segar. (Alf)

Kulit Buah Naga Jangan Dibuang!


Buah Naga biasanya dimakan daging buahnya saja, baik yang berwarna merah maupun yang berwarna putih, buah ini kaya akan vitamin C, dan Zat Besi serta kandungan vitamin dan mineral lainnya yang bermanfaat bagi tubuh kita. Selain rasanya yang manis dan asam segar, warna dan bentuknya yang manis dan memikat menggugah selera. Dibalik manis rasanya, buah inipun digemari karena khasiatnya yang mampu menurunkan berat badan, sumber antioksidan, mencegah kanker, mencegah diabetes, meningkatkan system kekebalan tubuh, meningkatkan nafsu makan, mencegah penuaan dini, mengobati batuk dan asma, mengurangi tekanan darah tinggi, mencegah serangan jantung, dan merawat kesehatan tulang. Tapi ternyata bukan hanya dagingnya saja yang bermanfaat. Kulit buahnya pun memiliki kandungan flavonoid lebih tinggi dari dagingnya. Flavonoid berfungsi sebagai senyawa antioksidan, anti peradangan, anti kanker, dan anti bakteri. Kulit buahnya dapat anda iris tipis setelah anda buang bagian keras yang menyerupai sisiknya. Lalu dapat anda masak sebagai sayur, ataupun dapat anda juice dan sarinya yang berwarna merah dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami makanan. (Alf)

Kamis, 05 Februari 2015

Jengkol, dibalik aromanya yang menyengat terpendam khasiat


Jengkol atau jiringa yang bernama latin Archidendron pauciflorum buahnya berupa polong- polongan berwarna coklat tua, bijinya berwarna kuning dan dilapisi lapisan kulit tipis berwarna coklat mengkilap. Bijinya dikenal sebagai bahan pangan baik dimasak sebagai lauk maupun diolah sebagai makanan ringan seperti kerupuk dan keripik. Bila dimakan, jengkol dapat menyebabkan aroma yang kurang sedap pada mulut, keringat, urine, serta feses. Saat dimasak dengan proses direbus teksturnya akan lunak dan bila digoreng akan menjadi kenyal. Rasanya yang gurih seperti kacang sangat diminati oleh sebagian besar masyarakat di asia tenggara khususnya Indonesia. Tak hanya sebagai makanan yang nikmat, ternyata jengkol juga berkhasiat mencegah diabetes dan baik untuk kesehatan jantung. Menurut penelitian yang telah dilakukan oleh Institute Of Health Sciences, 819 Sweden Riset Biosains L.L.C Cause Street, Jengkol merupakan buah ajaib yang dapat membunuh sel kanker dan disinyalir 10.000 lebih kuat dari kemoterapi. Tanaman Jengkol merupakan pohon yang besar, dan dapat diperbanyak dengan menanam biji maupun cangkok. (Alf)

Selasa, 03 Februari 2015

Jahe, campuran minuman yang disuguhkan dalam surga


Jahe adalah tanaman berbunga yang termasuk dalam family Zingiberaceae, rimpang jahe dikenal luas di dunia sebagai rempah pula sebagai obat. Tumbuh setinggi 1 meter dengan daun yang memanjang berwarna hijau dan kuncup bunganya berwarna putih hingga merah muda yang akhirnya mekar berwarna kuning. Tanaman ini berasal dari Asia dan kemudian menyebar melalui perdagangan rempah ke benua eropa dan belahan bumi lainnya. Rasanya yang pedas, hangat, dan beraroma harum dipengaruhi oleh campuran kandungan zingerone, shogals, dan gingerols yang berkhasiat untuk mengobati gangguan perut, berfungsi sebagai analgesic, sedative, antipyretic, dan anti bakteri. Jahe juga berkhasiat untuk mengurangi nyeri pada masa haid dan setelah melahirkan, mampu mengurangi nyeri pada tulang dan sendi, juga aktif mencegah pertumbuhan tumor dan penyakit kanker. Selain sebagai bumbu masakan, jahe biasa disuguhkan dalam bentuk minuman, kue, manisan, acar dan permen/dodol. Bahkan dalam kitab Al Qur’an jahe disebut sebagai campuran minuman yang diberikan pada penghuni surga (QS Al-Insan 17). Di berbagai belahan bumi Jahe biasa digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit tenggorokan, batuk, flu, masuk angin, dan untuk melancarkan peredaran darah. Cara memperbanyak tanaman ini cukup mudah yaitu dengan menanam rimpangnya yang kemudian akan menumbuhkan tunas dan berkembang. Tanaman ini biasa hidup dalam suhu yang hangat. Tanah yang gembur sangat cocok untuk pertumbuhan yang maksimal. (Alf)

Senin, 02 Februari 2015

Bubuk Kopi untuk merawat kulit?


Kopi sudah sejak lama dikenal sebagai bahan minuman yang dibuat dari biji kopi yang telah dijemur lalu disimpan dan setelahnya disangrai untuk mendapatkan rasa dan aroma yang khas. Ternyata selain dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan minuman. Kopi juga baik manfaatnya bagi kecantikan kulit. Kandungan senyawa alkaloida, protein, karbohidrat, dan lipid yang terkandung dalam biji kopi dapat membantu menutrisi dan meremajakan kulit. Bubuk kopi bisa dicampurkan dengan yogurt untuk dijadikan lulur kulit wajah dan tubuh. Selain dapat mengangkat sel-sel kulit yang telah mati. Nutrisi dalam kopi juga akan meresap dan membuat wajah tampak lebih cerah berseri. (Alf)

Atasi Jerawat dan Bisul dengan Bawang Putih



Bawang putih atau Allium Sativum telah sejak lama dikenal dan dikonsumsi di dunia sebagai bumbu dan obat-obatan. Rasanya yang getir bila mentah berubah menjadi gurih dan harum ketika dimasak. Baik umbi, daun, maupun bunganya baik untuk diolah menjadi makanan. Ternyata dibalik kegunaannya yang sebatas bumbu, bawang putih ini memiliki berbagai macam khasiat dari mulai membersihkan kutil pada kulit, darah tinggi, hingga mengurangi resiko penyakit kanker. Kandungan belerang, zinc, dan selenium dalam bawang putih baik untuk membasmi penyakit kulit yang diakibatkan oleh bakteri maupun jamur seperti kutil, bisul, jerawat, hingga ketombe. Caranya, bawang putih cukup ditumbuk hingga halus lalu dikompreskan pada daerah kulit yang bermasalah. Tanaman ini dapat tumbuh di daerah yang hangat maupun sejuk dengan pengairan secukupnya. Cara menanamnya juga cukup mudah, yaitu dengan mengubur umbi di dalam tanah. Tidak banyak hama yang menggangu tanaman ini. Konon, menanam bawang di kebun atau pekarangan mampu mengusir beberapa jenis hewan pengerat. (Alf)

Sirih Merah, Selain cantik khasiatnya juga baik



Sirih Merah adalah tanaman rambat yang memiliki daun bentuk hati bercorak indah dengan warna hijau kehitaman serta bintik putih dan berwarna merah dibaliknya. Berbeda dengan kerabatnya sirih hijau yang rasanya pedas, sirih merah memiliki rasa yang pahit. Air rebusan daun sirih merah berkhasiat mengobati penyakit diabetes, hepatitis, asam urat, batu ginjal, menurunkan kolestrol, mencegah strok, keputihan, radang prostat, radang mata, maag, kelelahan, nyeri sendi, dan bermanfaat untuk memperhalus kulit. Tanaman ini dapat diperbanyak dengan stek batang. Lebih subur jika tidak dirambatkan dibawah terik sinar matahari langsung. Pemberian pupuk secara berkala dan penyiraman secara rutin akan membuat daun tumbuh lebih lebar dan mengkilap. (Alf)

Nikmat berkhasiat, teh bunga kamboja



Dulu kesan pohon Kamboja dianggap seram dan angker karena sering ditanam sebagai penghias makam. Kini tanaman berbunga wangi tersebut kerap sengaja ditanam di pekarangan sebagai pemanis taman sebab bentuk dahan dan daunnya mampu memberi kesan tropis pada bangunan bergaya minimalis. Warna bunganya pun bervariasi mulai dari putih dengan corak kuning yang memikat hingga berwarna merah yang mewah. Biasanya aroma harum bunga kamboja semerbak di malam hari hingga pagi menjelang siang. Bunga yang telah mekar sempurna akhirnya akan berjatuhan dan dimanfaatkan sebagai hiasan. Jangan salah, ternyata bunga yang cantik dan wangi itu juga bisa diminum sebagai campuran teh ataupun diseduh sendiri baik dalam keadaan segar maupun telah dikeringkan. Selain nikmat, air seduhan dari bunga kamboja memiliki banyak khasiat. Diantaranya sebagai penurun demam, meredakan batuk, peluruh air seni, diare, dan melancarkan bab. Tak hanya pada bunganya, getah kayu kamboja bisa dipakai untuk mengobati penyakit kulit dan batangnya bisa mengobati penyakit cacingan. Tanaman ini tumbuh subur pada media berpasir dengan pengairan yang rendah. Biasanya tanaman ini diperbanyak dengan cangkok maupun stek batang. Pemberian pupuk secara rutin dan penempatan tanaman dengan penyinaran matahari berlimpah membuat produksi bunga menjadi maksimal. (Alf)

Atasi Asam Urat dengan Ki Urat



Ki Urat dikenal dengan sebutan Daun Sendok merupakan tanaman yang tumbuh secara liar di pekarangan rumah, pinggir jalan, maupun pinggir kali. Memiliki daun yang mirip seperti sendok terbalik dan bunga yang menjulang mirip bunga rumput yang berisi biji-bijian yang juga berkhasiat sebagai obat. Daunnya berserat dengan tulang daun yang liat seperti urat. Senyawa kimia yang terkandung dalam tanaman ini berkhasiat sebagai obat peluruh kencing, peluruh dahak, anti radang, pereda rasa nyeri pada sendi, hepatitis, darah tinggi, hingga asam urat. Cara mengolahnya cukup mudah yaitu dengan cara direbus dan diminum airnya. Rasa air rebusannya pun segar dan tidak pahit. Tanaman ini mudah diperbanyak dengan cara menebarkan biji. Dapat tumbuh dengan baik di tanah yang lembab dan tidak terkena sinar matahari secara langsung. (Alf)

Minggu, 01 Februari 2015

Alamanda, dari Malaria hingga HIV


Alamanda atau disebut juga sebagai Bunga Terompet Emas, Lonceng Kuning, Buttercup, dan dinamai ‘Lam Areuy’ di daerah Jawa Barat ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan bahkan tumbuh liar di Brazil. Memiliki bunga yang berwarna cantik mulai dari kuning emas hingga merah. Bahkan kini telah dipasarkan jenis dengan bunga berwarna coklat sebagai hasil persilangan keduanya. Bunganya berbentuk seperti lonceng dengan mahkota dihiasi 5 buah kelopak. Aroma bunganya seperti wangi buah segar. Daunnya berbentuk seperti hati dengan permukaan seperti kain beludru atau kulit. Batangnya tumbuh merunduk dan membutuhkan penopang agar dapat tegak. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari penuh dengan kelembaban sedang. Penyiraman secukupnya dan pemupukan secara teratur agar tumbuh maksimal. Tanaman ini sensitif terhadap kadar garam yang berlebihan dan suhu yang membeku. Tunas baru akan segera muncul dari batang yang terpotong atau terluka mengeluarkan semacam getah lateks berwarna putih. Tanaman ini mengandung beberapa senyawa kimia, termasuk lakton iridoid seperti allamandin, plumericin, dan plumierides. Plumericin dapat berfungsi sebagai zat anti radang. tanaman ini juga umum dimanfaatkan sebagai obat untuk mencegah komplikasi dari malaria dan pembengkakan limpa. Selain itu, akarnya juga dapat digunakan untuk mencegah penyakit kuning. Beberapa senyawa dalam tanaman ini juga aktif bereaksi terhadap virus HIV. Tanaman ini sangat mudah dipelihara terutama karena tidak dimakan oleh ulat dan jarang terjangkiti oleh hama tanaman. (Alf)

Oregano, tanaman sedap yang mudah tumbuh.



Oregano atau Marjoram ialah tanaman rempah yang memiliki aroma lebih kuat saat kering dibandingkan dalam keadaan segarnya. Rasanya yang sedikit pedas dan hangat dengan harum yang khas menjadikannya bumbu utama bagi pizza ataupun spaghetti. Dalam keadaan segar, tanaman ini nikmat dimasak dengan daging atau mie sebagai sayur. Sebagian orang menggunakan tanaman ini sebagai antiseptik, obat sakit perut, sakit tenggorokan, batuk, hingga flu. Tanaman yang tumbuh tidak terlalu tinggi ini cukup mudah diperbanyak dengan stek batang. Sepanjang 2 sentimeter batangnya saja sudah cukup untuk menumbuhkan akar baru. tanaman ini mudah tumbuh dimana saja dan dengan media apa saja, penyinaran matahari yang berlimpah dan air yang cukup dapat membuat daunnya tumbuh lebih subur. (Alf)

Menyuburkan kembali tanaman Suplir yang rusak


Suplir termasuk dalam marga Adiantum sempat popular di tahun 80-90 sebagai tanaman hias daun yang cantik dan menawan dengan batang tipis yang hitam dihiasi dedaunan yang lebat berbentuk seperti sayap kupu-kupu yang indah hingga tanaman ini dijuluki tanaman ‘Rambut Dewi Venus’. Tanaman paku ini berkembang dengan spora, memerlukan kelembaban yang cukup, dan sinar matahari pagi. Biasanya batang tanaman ini dipakai sebagai ganjal lubang bagi daun telinga perempuan yang sedang melepas antingnya. Tanaman ini seringkali rusak karena kekeringan. Untuk memperbaikinya sebaiknya buang semua daun dan batang yang mengering lalu siram secara teratur hingga tanah kelembaban dan ph tanah kembali stabil. Pemberian pupuk kandang dan NPK secukupnya baik dilakukan secara berkala setelah tunas-tunas baru bermunculan dari rimpangnya. Daun yang baru muncul biasanya berwarna hijau muda cerah dan segar. Pangkas secara rutin batang dan daun yang tua agar tanaman selalu tampak segar dan tunas baru cepat muncul menggantikannya. (Alf)

Gardenia yang kembangnya wangi dan daunnya kerap mengkilap


Gardenia atau lebih dikenal sebagai kacapiring dan jempiring di nusantara ialah tanaman dari suku kopi-kopian yang memiliki bunga harum memikat seperti minyak wangi dan semerbak di pagi hari. Bunganya memiliki bentuk bervariasi dengan warna mulai dari putih hingga kuning pucat. Beberapa jenis tanaman ini dapat menumbuhkan bunga dengan jumlah yang banyak sementara jenis lokal biasanya hanya berbunga satu dan mekar bergantian. Kuncup bunganya muncul diantara pucuk daun yang tampak seperti kedua telapak tangan yang berhadapan. Tanaman ini mampu tumbuh hingga mencapai tinggi 15 meter dan dapat diperbanyak dengan cara stek batang. Kuncup bunganya biasa dijadikan bahan campuran teh, pewangi ruangan, dan bunga potong. Daunnya biasa dimanfaatkan sebagai obat sariawan dan akarnya untuk mengobati sakit gigi. Buahnya mengandung crocin (salah satu jenis karotenoida), yang berwarna kuning cerah seperti yang terdapat pada safron. Buah yang kering merupakan bahan pewarna. Bahan pewarna dari buah Kacapiring biasa digunakan untuk pencelupan tekstil dan pewarna kue tradisional (wagashi) dan asinan lobak (takuan) di Jepang. Tanaman ini sangat cocok ditanam dipekarangan rumah sebagai hiasan, maupun tanaman pagar. Tanaman ini memerlukan pemangkasan rutin agar pertumbuhan cabangnya tidak sembarangan. Pemberian pupuk NPK secara berlebihan atau keadaan tanah yang terlalu basa dapat membuat daunnya menguning. Untuk mengatasinya biasanya cukup dikucuri sedikit cuka apel, perasan jeruk nipis, atau lemon. Berikan pupuk kandang secukupnya saja dan sirami secara teratur untuk mendapatkan daun yang besar dan kerap serta munculnya bunga yang rutin. Tempat yang terang tapi tidak terkena sinar matahari secara langsung merupakan lokasi tanam yang baik untuk pertumbuhan tanaman ini. (Alf)

Sirih Cina, siapa sangka nikmat dan bermanfaat sebagai obat



Pernahkah anda melihat tanaman mungil ini tumbuh liar di pekarangan anda? Jika biasanya dibuang apa salahnya coba dikonsumsi sebagai lalapan atau dimasak sebagai bahan sayuran. Karena selain rasanya yang ternyata khas di lidah, ternyata tanaman ini dipercaya memiliki khasiat sebagai pereda nyeri, demam, batuk, sakit perut, hingga diabetes. Tanaman ini mudah tumbuh diantara tanaman hias anda di pekarangan hingga di pinggir jalan. Konon tanaman ini juga diperjualbelikan dengan harga yang cukup tinggi karena jarang ada yang sengaja menanamnya. Jika anda menemukannya dan berniat mengkonsumsinya petiklah hingga menyisakan sedikit batang dengan akarnya agar dapat tumbuh kembali. (Alf)

Kemuning, si putih mungil yang tak hanya wangi



Kemuning atau Murraya paniculata adalah tanaman tropis yang mampu mencapai tinggi hingga 7 meter. Memiliki daun yang mirip dengan daun jeruk namun dengan ukuran yang lebih kecil. Memiliki buah yang kecil dengan warna hijau yang kemudian matang dengan warna merah hingga oranye. Bunganya berwarna putih dengan aroma harum yang kuat. Tanaman yang diminati karena harum bunganya ini biasa ditanam sebagai pagar pembatas pekarangan atau pun semak. Aroma wanginya biasa tercium dari malam hingga pagi menjelang siang hari. Sebagian orang memanfaatkan bunganya seperti melati dengan menjadikannya pengharum ruangan maupun bahan baku penguat aroma teh. Batangnya yang memiliki ruas urat yang liat menjadikan teksturnya keras dan sulit dipatahkan sehingga biasa digunakan sebagai tangkai golok dan tongkat. Daun, buah, bunga dan batangnya juga kerap digunakan untuk mengobati diare, pereda rasa nyeri, keputihan, infeksi saluran kencing, hingga saluran pernafasan. (Alf)

Menghias pekarangan dengan si cantik Passiflora

Passion Flower atau Passiflora adalah kerabat dari tanaman buah markisa (Passion Fruit). Merupakan jenis tanaman panjat yang memiliki ragam bentuk dan warna bunga yang cantik dan rumpun daun yang rapat. Tanaman yang berasal dari Amerika ini tumbuh cepat dengan munculnya pucuk daun baru dalam beberapa hari. Kuncup bunga yang layu hari ini biasanya langsung digantikan dengan mekarnya bunga lain dihari selanjutnya. Beberapa jenis dari tanaman ini memiliki buah yang bijinya bisa dimakan atau dijadikan minuman sementara lainnya memiliki rasa yang terlalu asam. Warna bunga bervariasi dari putih, merah muda, merah menyala, hingga ungu. Bentuk daunnya pun bervariasi dari yang menjari seperti daun tanaman anggur pada jenis Passiflora Vitifolia hingga yang beruas tunggal seperti pada jenis Passiflora Miniata. Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai obat untuk mengatasi sulit tidur (insomnia), gangguan pencernaan karena cemas atau gugup, penyakit saraf, penyakit asma, gangguan jantung, tekanan darah tinggi, dan sebagai pereda nyeri. Sebagian orang menggunakannya untuk mengatasi luka bakar, rasa sakit, dan pembengkakan. Cara memperbanyak tanaman juga tergolong cukup mudah yaitu dengan stek batang maupun biji. Tanaman ini sangat cocok ditanam untuk menghias pekarangan dengan memanjat pada pergola, pagar, maupun benteng rumah. Terkadang batangnya terlalu cepat menyebar hingga mampu menutupi genting rumah. Pemangkasan secara teratur diperlukan guna memelihara tumbuh kembang tanaman ini tetap cantik dan mempesona. (Alf)